Padang, Humas – Pemahaman tentang pembelajaran menurut pendapat Montessori (2009: 11) adalah: Anak menjadi pusat alam semesta, hal yang paling penting dalam keberadaan. Anak berada di fokus proses pendidikan. Kurikulum dirancang untuk memenuhi kebutuhan anak. Guru adalah pemudik. Metode diarahkan ke arah tujuan mendidik anak. Pendidikan adalah kebebasan. Lingkungan siap untuk memenuhi kebutuhan anak. Guru dan anak saling menghormati.Guru adalah seorang siswa dan anak adalah seorang siswa.

Seperti yang telah kita ketahui, praktik selama pembelajaran di dalam kelas adalah salah satu bentuk dari pembelajaran di madrasah. Namun, mengapa kegiatan praktik selama pembelajaran di dalam kelas di perlukan? Berikut ini akan kita bahas beberapa alasan mengapa kegiatan praktik selama pembelajaran di dalam kelas perlu ada.

Praktik adalah bagian penting dari pembelajaran. Semakin banyak latihan yang didapat siswa, semakin baik mereka dalam memecahkan masalah. Praktik dalam pembelajaran di kelas dapat dilakukan dengan banyak cara. Salah satu caranya adalah dengan meminta siswa mengerjakan masalah bersama dan mendiskusikan solusi mereka satu sama lain. Cara lain adalah meminta siswa mengerjakan soal secara individu dan kemudian membandingkan jawaban mereka satu sama lain.

Berdasarkan penjelasan diatas hal ini lah yang dilakukan oleh guru Hayati Gemala Putri dalam mengajarkan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pada peserta didiknya (24/11). Siswa secara aktif mempelajari cara melakukan penyulingan air dari media yang telah ditetapkan.

Kepala MTsN 3 Kota Padang Nurhidayati mengharapkan kegiatan praktik selama kegiatan pembelajaran dapat lebih digiatkan, karena dengan kegiatan praktik siswa akan semakin terasah dan pembelajaran akan semakin menyenangkan. Dan juga sesuai dengan Kurikulum Merdeka yang akan diterapkan pada tahun ajaran baru di MTsN 3 Kota Padang. (AA. Foto : AA)